'kalau'
original by cikjijah
kalau hari ini adalah esok..
pasti semuanya telah terlambat bagiku..
kalau hari ini adalah pengakhirannya..
musnahlah segala harapan..
kalau hari ini adalah semalam..
aku bisa mengatur langkah lagi..
kalau hari ini adalah permulaannya..
pasti aku bangun dengan satu senyuman...
andai dulu aku tidak seperti hari ini..
pasti aku akan lebih cemerlang dalam hidup..
andai dulu aku bisa mengerti tentang kenyataan hidup..
pasti aku lebih bersedias menghadapi hari ini...
tapi aku masih begini walau ku tahu kenyataannya seperti apa...
tapi aku masih memikirkan tentang semua ini walau aku tahu ia pasti tiada akhirnya..
tapi aku masih di sini..
menabur kata2..menabur janji2 setia..
sedangkan saat ini..aku boleh lakukan sesuatu yg lebih bermakna..
tapi apa?
aku coba memahami kehendak dan keinginan hatiku yang jahil..
yg tak perlu dituruti..
aku harus faham semua ini..
untuk aku elak dari mendekatkan diri kepadanya..
kepada sesuatu yang sia2...
agar aku bisa mencari langkah yang suci untuk aku mencari keredhaanNya di dunia..
namun aku tak bisa membantu mereka yang sudah jauh dari dunia yg pura2..
mereka seakan khayal dalam dunia yg sementara ini..
mencari keseronokan yg hanya sementara..
saban hari mencari hiburan..
saban hari membawa diri ke arah kesesatan...
aku layu...kaku..pilu...
lantas..kepadaNya ku pinta pertolongan...
kepadaNya ku mohon keampunan..
karena mungkin ini silapku jua..
karena mungkin ini balasan untuk kejahilan ku selama ini...
ku redha dengan kehendakNya...
karena ku jua tahu yang Dia sebenarnya hanya menguji diriku...
menguji diriku yg hanya sering kali tersilap langkah..
ku harap hidayah dariNya selalu..
agar bisa ku terangi hidupku yang gelap..
kelam walau hari masih terang..
tapi kalau hari esok adalah penghujungnya...
maka aku takkan sempat membalas jasa ibuku...
ku harap esok masih ada selalu...
kalau hari ini adalah pengakhirannya..
musnahlah segala harapan..
kalau hari ini adalah semalam..
aku bisa mengatur langkah lagi..
kalau hari ini adalah permulaannya..
pasti aku bangun dengan satu senyuman...
andai dulu aku tidak seperti hari ini..
pasti aku akan lebih cemerlang dalam hidup..
andai dulu aku bisa mengerti tentang kenyataan hidup..
pasti aku lebih bersedias menghadapi hari ini...
tapi aku masih begini walau ku tahu kenyataannya seperti apa...
tapi aku masih memikirkan tentang semua ini walau aku tahu ia pasti tiada akhirnya..
tapi aku masih di sini..
menabur kata2..menabur janji2 setia..
sedangkan saat ini..aku boleh lakukan sesuatu yg lebih bermakna..
tapi apa?
aku coba memahami kehendak dan keinginan hatiku yang jahil..
yg tak perlu dituruti..
aku harus faham semua ini..
untuk aku elak dari mendekatkan diri kepadanya..
kepada sesuatu yang sia2...
agar aku bisa mencari langkah yang suci untuk aku mencari keredhaanNya di dunia..
namun aku tak bisa membantu mereka yang sudah jauh dari dunia yg pura2..
mereka seakan khayal dalam dunia yg sementara ini..
mencari keseronokan yg hanya sementara..
saban hari mencari hiburan..
saban hari membawa diri ke arah kesesatan...
aku layu...kaku..pilu...
lantas..kepadaNya ku pinta pertolongan...
kepadaNya ku mohon keampunan..
karena mungkin ini silapku jua..
karena mungkin ini balasan untuk kejahilan ku selama ini...
ku redha dengan kehendakNya...
karena ku jua tahu yang Dia sebenarnya hanya menguji diriku...
menguji diriku yg hanya sering kali tersilap langkah..
ku harap hidayah dariNya selalu..
agar bisa ku terangi hidupku yang gelap..
kelam walau hari masih terang..
tapi kalau hari esok adalah penghujungnya...
maka aku takkan sempat membalas jasa ibuku...
ku harap esok masih ada selalu...
Comments